Hai
J
apa kabar sayang J maaf ya udah lama gak up date.. so aku
mo update ni sekarang. Nah aku buat sebuah apa ya bias dikatakan cerpen nggak,
curcol tapi ini cerita cumin rekayasa, di bilang novel *ha nah loh? Dibilang
ceper aja kagak bias apa lagi novel wkwkwkwk :D *. Lah trus opo? I don’t know L
tapi nikmatin aja yah ya J ini terinspirasi dari temenku loh
hehehe J
Guruku Kekasihku
Namaku Anisya Azahrani panggil aja
aku Ara, aku salah satu murid kelas XII disekolah putri di jambi sebut saja SMA
Khairiyah. Namun, itu dulu sekarang aku sudah tumbuh dewasa menjadi seorang
gadis cantik berumur 25 tahun. Aku berpacaran dengan seorang pria yang dulunya
adalah guruku, namanya Tri Aditya Fatahillah mungkin semua orang bertanya tanya
apakah aku perebut suami orang atau seorang penggoda laki laki? Tapi semua itu
salah aku hanya seorang gadis yang tak sengaja jatuh cinta pada guru muda ku
yang berusia 25 tahun. Iya perbedaan umur kami begitu jauh aku yang waktu itu
berumur 18 tahun dan sekaligus seorang gadis lugu yang sama sekali belum tau
yang namanya CINTA. Kisah itu dimulai saat Ditya seorang guru matematika, dia
menjadi guru pindahan dari sekolah di luar jambi untuk 1 tahun mengabdi di
sekolah kami. Aku yang bodoh sekali dengan pelajaran matematika, namun impian
ku menjadi seseorang yang bekerja di bidang perpajakan pun seolah tak
mendukung. Setiap aku belajar matematika, seolah otakku tertutup dengan kabut
asap yang entah apa sehingga semua pelajaran matematika menjadi hilang seolah
di tutupi kabut asap.
Disaat
itu pak Ditya datang dan masuk kekelas ku dan sekaligus menjadi wali kelasku
menggantikan pak Darlan yang juga saat itu sedang pergi ke NEWZEALAND. Hari
hari ku berbeda saat kedatangan pak Ditya, yang dulunya pelajaran matematika seakan memantul di
kepalaku, namun pada saat itu juga pelajaran itu seakan lengket di otakku
seakan tak mau lepas. Dan kemudian kisah cintaku dimulai saat itu. Saat pulang
sekolah aku selalu bertemu dengan pak Ditya, tatapanya senyumanya seolah tak
mau menghilang dari fikiranku, dan pak Ditya memperlakukanku sangat berbeda
dengan murid murid lain disekolah, sebenarnya ada apa ini? ada apa dengan
perasaanku dan ada apa dengan pak Ditya? Setiap hari pak Ditya selal
menyempatkan diri untuk menemuiku di taman di belakang sekolah, dan interaksi
selalu terjadi antara kami, pak Ditya yang begitu humoris dan lucu seakan
menambak keakrapanku dengannya. Tapi, ada yang aneh saat ini tatapan pak ditya
begitu berbeda seaakan pelajar matematika ini tak bias lengket dikepalaku, ada
apa ini? aku mencoba untuk tidak menatapnya, namun itu sangat menyulitkanku
untuk berinteraksi dengannya. Tapi, tiba tiba tangannya yang kecoklatan itu
menggenggap tanganku yang mungil ini, ada apa ini Ya Allah? Jantungku mulai
berdegup kecang. Dia melihatku dengan tatapan yang aneh, ia seakan ingin mengatakan sesuatu padaku
tapi bibirnya seolah mulai perlahan lahan mendekati bibirku, aku tak kuasa
menahan ini tetapi hatiku berkata lain dan aku mencoba mengalihkan wajahku
kekiri. Namun tangannya yang kanan menyentuh dagukku dan kami mulai bertatapan
kembali. Dan pada saat itulah dia mengatakan bahwa “ dia mencintaiku dan maukah
kau menjadi kekasihku “. Aku hanya bias diam membisu. Namu kaliini aku tidak
bias menolak untuk tidak menerima ciuman itu, seakkan ciuman pertama yang
kuberikan padanya seolah menunjukkan bahwa aku menerimanya menjadi kekasihku.
Berhari
hari setelah kejadian itu, aku resmi menjadi pacarnya, dan aku tak menyangka
aku semakin pintar dalam bidangku
matematika. Namun hari hari indahku seolah hanya terjadi sebentar dalam waktu
satu tahun saja, aku akan melanjutkan ke sekolah tinggi impianku dan
meninggalkan Ditya disini, aku merasa sedih namun aku tidak bias hanya sampai disini, aku harus
mengejar cita citaku yang telah lama aku impikan. Dan aku berkata padanya bahwa
aku sayang padanya aku mencintainya tapi jika jarak yang memisahkan kita aku
takbisa berbuat apa apa. Jika harus terhenti hingga kini akan aku terima dengan
lapang dada, namun fakta berbalik dia malah tak ingin berpisah denganku, dia
rela menerima resiko untuk berpacaran jarak jauh, awalnya aku tidak percaya,
tapi dia benar benar lelaki sempurna ia
menepati janjinya dan menungguku hingga pulang. Dan apa yang terjadi 1 tahun
setelah kepulanganku dia melamarku ditempat pertama kali kita jadian, aku tak
menyangka aku bakal menjadi nyonya Tri Aditya Fattahilah, tapi lihatlah aku
sekarang. Aku resmi menjadi istrinya dan kini aku sedang mengandung anak kami
yang pertama J
inilah akhir dari kisah kami dan kuharap akan begini sampai kita tua nanti.
Anisya
Azahrani & Tri Aditya Fattahilah
Wihhhh,,
gemane tu kayaknya bukan cerpenlah apo lah y, ay ntahlah nah ini telaahnya
kenapa aku milih judul dan tema ini karena ini terinspirasi oleh salah satu
temanku. Dan kenapa memakai nama anisya azahrani karena suka aja. Kenapa di
kasih nama Tri Aditya fattahillah semua punya arti tersendiri buat aku. Dan
yang terakhir aku minta komennya ya, biar makin bagur cerpennya dari segi apa
aja suka2 kali okeh J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar